DITUTUP 2 HARI LAGI, PENDAFTARAN LOMBA MURAL KPU SIDOARJO RAMAI PENDAFTAR
Kpusidoarjokab go.id-KPU Kabupaten Sidoarjo bakal memanfaatkan lomba melukis di dinding atau mural untuk mensosialisasikan pelaksanaan pemilihan Bupati dan Wakil Bupati (Pilbup) Sidoarjo tahun 2020. Setelah diumumkan melalui berbagai media sosial KPU Sidoarjo, hingga saat ini, Rabu (12/08/2020), total pendaftar yang masuk sudah ada 43 tim. Kendati demikian, masyarakat masih bisa mendaftar, karena pendaftaran terakhir tanggal 14 Agustus 2020.
Komisioner KPU Sidoarjo, Fauzan Adim menjelaskan bahwa masyarakat masih bisa mendaftar dengan datang ke kantor KPU Sidoarjo, Jl. Cemengkalang No 1 atau dengan menghubungi langsung EO melalui nomor 081703112925/081553250080. "Masih ada 2 hari lagi sebelum pendaftaran ditutup. Silahkan bagi masyarakat yang ingin mendaftar bisa ke kantor KPU atau menghubungi langsung EO," jelas Fauzan. Adapun pelaksanaan lomba rencananya akan dilangsungkan di tempat khusus yang sudah disediakan KPU Sidoarjo berupa tembok yang sudah mendapatkan ijin bagi peserta untuk digambari mural.
Lomba mural tersebut, rencananya digelar pada 17 - 19 Agustus 2020. Fauzan mengatakan lomba mural ini berbeda dengan lomba mural pada umumnya. Sebab lomba mural yang diprakarsai oleh KPU Sidoarjo ini tidak dipungut biaya pendaftaran. Meskipun gratis, kata dia, lukisan terbaik tetap akan mendapatkan hadiah. KPU sendiri sudah menyiapkan hadiah dengan total 18 juta rupiah.
Ia menambahkan, dalam lomba mural itu, desainnya harus asli dengan desain peserta itu sendiri. Tidak boleh meniru dengan desain orang lain, tidak berbau SARA, tidak boleh menampilkan kata-kata kasar, dan tentunya sesuai tema yang diberikan KPU Sidoarjo. “Yang paling utama yaitu tidak menampilkan keterpihakkan salah satu peserta Pilbup dan ada 3 tema yang kami angkat 1. Ajakan memerangi HOAX pemilihan 2020. 2. Ajakan anti golput, anti politik uang dan anti politik SARA. 3. Ajakan untuk memilih di TPS tanggal 9 Desember nanti,” imbuh Fauzan.
Dipilihnya lombar mural untuk mensosialisasikan Pilbup Sidoarjo tahun 2020, salah satunya karena melalui lukisan mural, pesan yang disampaikan kepada masyarakat bisa bertahan lama karena tidak mudah rusak oleh faktor cuaca. "Minimal, pesan yang hendak disampaikan kepada masyarakat melalui lukisan di dinding tersebut bisa bertahan hingga pelaksanaan Pilbup Sidoarjo 2020 berakhir," pungkas Fauzan. (syamsudin)
