Arsip

LAKUKAN ANALISIS ANGGARAN SECARA KOMPREHENSIF KPU KABUPATEN SIDOARJO KEJAR TARGET REALISASI ANGGARAN

Kamis, 15 September 2016

kpud-sidoarjokab.go.id-Sekretaris KPU Kabupaten Sidoarjo mempresentasikan evaluasi realisasi anggaran sampai dengan 31 Agustus 2016 dalam rapat pleno bersama KPU dan Kasubbag, bertempat di Hall lantai 2 KPU Kabupaten Sidoarjo, Kamis (15/9). Paparan realisasi anggaran meliputi seluruh anggaran baik yang bersumber dari APBN maupun APBD sebagaimana tercantum dalam DIPA 076 KPU Kab Sidoarjo sebesar 11.277.328.000, dengan rincian APBD sebesar 8.520.140.000.- dan APBN sebesar 2.757.188.000,-

Anggaran yang sudah terealisasi sebesar Rp. 4.565.214.097 meliputi kegiatan fasilitasi pengadaan logitik pemilu,kegiatan seleksi PNS secara transparan dan akuntabel, kegiatan pengelolaan persediaan (stock opname), kegiatan dokumen teknis pemilu legislatif, pemilu presiden dan wakilp Presiden serta pemilukada, kegiatan tahapan pemilihan bupati dan wakil Bupati.

Sedangkan anggaran yang masih dalam proses realisasi sampai dengan 31 Agustus 2016 sejumlah Rp. 768.426.486, terdiri dari kegiatan layanan perkantoran dan Perencaaan kebutuhan logistik, pedoman dan evaluasi manajemen, dan kegiatan yang perlu dioptimalkan kembali yaitu Laporan SAI dan Pelaporan keuangan, LPPA, layanan perkantoran, kegiatan yang menyesuaikan kegiatan dari KPU Provinsi seperti dokumen perencanaan dan penganggaran, laporan hasil review laporan keuangan, layanan administrasi kepemiluan, kegiatan penyuluhan peraturan perundang-undangan Pemilu dan Pemilukada, serta kegiatan pemutakhiran daftar pemilih serta penataan, pendataan, dan penilaian arsip.

Selain itu ada beberapa kegiatan yang belum terealisasi sebesar Rp. 49.217.200,-hal ini dapat dibedakan menjadi 3 bagian, yaitu : kegiatan yang pelaksanaannya menyesuaikan agenda kegiatan KPU Provinsi Jawa Timur, yaitu sistem aplikasi pemilu, tingkat ketepatan tertib administrasi dan pengelolaan sumber daya manusia, laporan hasil evaluasi LAKIP, kegiatan yang pelaksanaanya sesuai dengan kebutuhan riil seperti pergantian antara waktu anggota dewan, dan kegiatan yang belum dilaksanakan karena sebab lain, yaitu inventarisasi logistik pemilu, Sistem administrasi penyelenggaraan pemilu yang tertib, efektif dan efisien, informasi publikasi serta sosialisasi pemilu dan pemilukada, penerapan elektronik sistemkKearsipan di KPU Provinsi, serta advokasi dan sengketa hukum.

Dan capaian Realisasi anggaran sampai dengan 31 Agustus 2016, bisa dibedakan jadi tiga katogori jika dihitung tanpa pengembalian hibah, maka realisasinya adalah Rp. 4.565.214.097 atau 40,48%, namun jika pengembalian hibah dihitung sebagai realisasi, maka realisasinya adalah Rp. 10.458.535.114 atau 92,74%. Dan apabila pengembalian hibah dihitung sebagai pengurangan pagu DIPA, maka realisasinya adalah Rp. 4.565.214.097 atau 84,79%. Dan setelah dilakukan analisis diprediksi bahwa realisasi anggaran sampai dengan 31 Desember 2016 adalah sebesar 99,95%. Analisa ini dihitung dengan asumsi pagu minus dapat terpenuhi dari revisi anggaran dan pengembalian sisa hibah dihitung sebagai pengurangan pagu DIPA 2016, serta seluruh sisa anggaran dari output-output kegiatan yang belum terlaksana, dapat terealisasikan. Oleh karena itu 3 bulan terakhir menuju 31 Desember 2016 merupakan sisa waktu yang harus dimanfaatkan secara optimal oleh KPU Kabupaten Sidoarjo untuk mengejar target realisasi anggaran tersebut, ujar Sulaiman. (naf)

Bagikan:

facebook twitter whatapps

Telah dilihat 25 kali