Arsip

kpud-sidoarjokab.go.id-Kpu Sidoarjo menyelenggarakan Rapat Pembahasan Perencanaan Anggaran Tahun 2021-2025, Jumat (26/03). Rapat ini dlaksanakan di Kantor KPU Sidoarjo, dihadiri oleh Ketua KPU Sidoarjo, M. Iskak beserta anggota KPU Sidoarjo lainnya, Sekretaris KPU Sidoarjo, Sulaiman dan para Kasubbag.Rapat Pembahasan Perencanaan Anggaran Tahun 2021-2025 ini dimulai pukul 10.00 WIB dengan agenda utama pencermatan rencana anggaran biaya untuk empat tahun kedepan dan menyesuaikan dengan perkiraan kebutuhan anggaran menuju Pemilihan Umum tahun 2024Rapat ditutup oleh Ketua KPU Sidoarjo M. Iskak pada pukul 11.30 WIB. (SYM)

kpud-sidoarjokab.go.id-KPU Sidoarjo menghadiri Rapat Evaluasi terhadap penyelenggaraan Pemilihan Serentak Tahun 2020 yang diadakan Komisi Pemilihan Umum Provinsi Jawa Timur (KPU Jatim). Yang dilaksanakan mulai Selasa-Kamis, (23-25/3), bertempat di Hotel Wyndham, Surabaya.Rapat Koordinasi Evaluasi Tahapan Penyelenggaraan Pemilihan Serentak Tahun 2020 dibuka oleh Ketua KPU Jatim, Choirul Anam. Dalam sambutannya Khoirul Anam mengatakan bahwa rapat ini adalah untuk melakukan evaluasi sekaligus juga akan menyusun rekomendasi untuk Pemilu dan Pemilihan Serentak Tahun 2024.“Di dalam kesempatan ini, selain akan melakukan evaluasi secara menyeluruh, Kita sekaligus menyandingkan dengan persiapan tahapan Pemilu dan Pemilihan Serentak di Tahun 2024. Rekomendasi yang Kita susun ini selanjutnya akan dibawa pada Rapimnas di akhir bulan ini,” ungkap AnamUsai pembukaan, dilanjutkan dengan pengarahan umum dari seluruh Komisioner dan Sekretaris KPU Jatim. Besoknya, dihari kedua akan diadakan evaluasi dan pembahasan rekomendasi Pemilu serta Pemilihan 2024. Pada Rapat hari kedua ini dijadwalkan akan dihadiri oleh Plt. Ketua KPU Republik Indonesia, Ilham Saputra untuk memberikan pengarahan. Berikutnya pada hari ketiga akan ada pemaparan hasil diskusi setiap kelompok, penarikan kesimpulan, dan pemberian penghargaan kepada Kabupaten/ Kota penyelenggara Pemilihan Serentak Tahun 2020 yang berprestasi. (SYM)

kpud-sidoarjokab.go.id-Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sidoarjo menerima kunjungan Dewan Pengurus Daerah (DPD) Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Sidoarjo di Kantor KPU Sidoarjo, pada Jumat, (19/3/2021).Kunjungan PKS tersebut dipimpin langsung oleh Ketua DPD PKS Sidoarjo Deny Haryanto, didampingi oleh jajaran pengurus DPD PKS Sidoarjo.Rombongan pengurus DPD PKS Sidoarjo diterima langsung oleh Ketua KPU Sidoarjo M. Iskak beserta komisoner lainnya di Hall  KPU Sidoarjo.“Kunjungan DPD PKS Sidoarjo ini bertujuan untuk memperkenalkan pengurus DPD PKS Sidoarjo hasil Musyawarah Daerah (Musda) PKS beberapa waktu  lalu. Sekaligus menyerahkan SK Kepengurusan baru  hasil Musda DPD PKS Sidoarjo Periode 2020-2025, serta mengenalkan atribut baru PKS dan penyerahan penggantian bendera dari bendera yang lama,”kata Ketua DPD PKS Sidoarjo Deny Haryanto.Ketua KPU Sidoarjo M. Iskak mengapresiasi kunjungan Pengurus DPD PKS Sidoarjo, yang telah cepat dan segera menyampaikan susunan kepengurusan yang baru kepada KPU.“Kami KPU Sidoarjo, juga berterimakasih kepada PKS Sidoarjo yang telah aktif kooperatif sebagai salah satu partai  politik peserta pemilu dalam setiap tahapan tahapan yang di lakukan oleh KPU,”ujarnya.Ketua KPU Sidoarjo juga mengharapkan PKS Sidoarjo bisa terus bersinergi dan bekerjasama dalam hal peningkatan dan penguatan demokrasi di Kabupaten Sidoarjo.(SYM)

kpud-sidoarjokab.go.id-KPU Sidoarjo melaksanakan kegiatan Pembukaan Kotak Suara Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Sidoarjo Tahun 2020 untuk memperoleh formulir Model C.Daftar Hadir Pemilih-KWK, Model C.Daftar Hadir Pemilih Pindahan-KWK dan Model C.Daftar Hadir Pemilih Tambahan-KWK sebagai bahan Evaluasi Pemilihan Serentak Tahun 2020 (16/03/2021). Pembukaan kotak tersebut sebagai tindak lanjut Surat Dinas (SD) KPU RI Nomor 218/PL.02-SD/01/KPU/III/2021 tertanggal 8 Maret 2021. Perihal Pengambilan Data Untuk Keperluan Evaluasi Pemilihan Serentak Tahun 2020.Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Ketua KPU  Sidoarjo, M. Iskak, dengan dihadiri oleh Anggota KPU Sidoarjo beserta Sekretariat KPU Sidoarjo, Ketua dan Anggota Bawaslu Sidoarjo serta Anggota Polresta Sidoarjo. “Hari ini, sesuai dengan jadwal yang telah direncanakan akan membuka kotak suara dan Alhamdulillah dihadiri oleh Bawaslu dan juga dari kepolisian” katanyaMenurut Iskak, selain mengambil dokumen tersebut, KPU wajib mendokumentasikan dengan cara menfoto/menscan dan sekaligus mengarsipkan dengan baik formulir tersebut.(SYM)

kpud-sidoarjokab.go.id-KPU Sidoarjo mengikuti Rakor Pengelolaan Logistik dan Pemutakhiran Data Pemilih Pasca Pemilihan Serentak Tahun 2020 yang dilaksanakan pada Senin-Rabu, 8-10 Maret 2021 di Aula KPU Kabupaten Sidoarjo.Acara dibuka oleh Divisi Data dan Informasi KPU Jatim, Nurul Amalia. Beliau menyampaikan bahwa kepercayaan Kementerian Kesehatan untuk menggunakan data KPU merupakan suatu kebanggaan. Namun, di sisi lain KPU juga dituntut harus lebih bekerja keras serta melakukan update data dengan lebih baik, akurat, dan profesional.Selanjutnya Miftahul Rozak Divisi Perencanaan dan Logistik KPU Provinsi Jawa Timur menyampaikan paparan tentang pengelolaan logistik pasca Pemilihan 2020. Rakor akan dilaksanakan secara bertahap sampai dengan pembahasan pemutakhiran data pemilih berkelanjutan hari Rabu, 8 Maret 2021. (SYM)

kpud-sidoarjokab.go.id-KPU Sidoarjo menghadiri Rapat Evaluasi Pembentukan Badan Adhoc Pemilihan Serentak 2020. Yang dilaksanakan pada Selasa 9 Maret 2021 di Hall KPU Provinsi Jawa Timur.Rapat evaluasi Pembentukan Badan Adhoc kali ini dibuka oleh Rochani Divisi SDM dan Litbang. Dalam sambutannya Rochani mengatakan bahwa Evaluasi ini dilakukan sebagai rangkaian untuk mengukur rencana program kegiatan yang ada dapat di jalankannya program dengan baik. Evaluasi ini juga bukan saja secara kelembagaan namun juga secara pribadi dalam menjalankan tantangan di Pemilihan pada masa pandemi.Pada Pemilihan serentak tahun 2020 ini merupakan hal yang sangat berbeda dengan pemilu atau Pemilihan. Maka untuk infografis data badan Adhoc Pemilihan Serentak tahun 2020 ini akan di dijadikan buku sesuai data yang diperoleh dari 19 kota/kab. Se-Jawa timur untuk dapat dijadikan sebagai sejarah Pemilihan di masa pandemi. (SYM)