Berita Terkini

KPU Kabupaten Sidoarjo menggelar kegiatan Bimbingan Teknis Uji Beban Aplikasi Sirekap Pilkada Serentak di Aula Utama Kantor KPU Sidoarjo, Minggu (13/10) siang.

KPU SIDOARJO – Para Komisioner KPU Kabupaten Sidoarjo kembali meminta pada jajaran panitia Adhoc mulai level kecamatan (PPK), desa (PPS) hingga KPPS untuk bertindak dan bersikap professional dalam menjalankan tugasnya sebagai penyelenggara Pilkada 2024. “Kalau memang ada yang kepingin ganti posisi menjadi tim sukses calon, ya monggo. Silahkan mengundurkan diri,” kata Ketua KPU Kab. Sidoarjo, Fauzan Adim dalam sambutannya saat membuka kegiatan Bimbingan Teknis Uji Beban Aplikasi Sirekap Pilkada Serentak di Aula Utama Kantor KPU Sidoarjo, Minggu (13/10/2024). Fauzan menandaskan ia akan terus menerus mengingatkan masalah netralitas ini melalui berbagai kesempatan. Pasalnya unsur tersebut mempengaruhi kualitas profesionalisme seluruh personel yang ada di dalam lembaga penyelenggara pesta demokrasi ini. “Semua harus bekerja secara maksimal. Soalnya saat pemungutan suara tinggal tersisa 44 hari lagi,” imbuhnya. Senada disampaikan Koordinator Divisi Teknis Penyelenggaraan KPU Sidoarjo, Haidar Munjid. “Selain netral, yang juga penting untuk diperhatikan oleh semua adalah cermat. Kita masih sering lemah dalam hal ini,” ujar mantan Ketua Bawaslu Sidoarjo itu tegas. Ia mencontohkan, ternyata masih ada dua PPK di Sidoarjo yang berkas laporan terkait pelaksanaan Pemilu Legislatif dan Pemilu Presiden pada Pebruari 2024 lalu belum dilengkapi sampai saat ini. “Saya tidak mau kejadian seperti itu terulang lagi di periode ini,” tandasnya. Sementara itu Koordinator Divisi Hukum dan Pengawasan KPU Sidoarjo, Ahmad Nidhom lebih menekankan pada sisi pentingnya menjaga kekompakan tim di masing-masing internal lembaganya, apalagi antara penyelenggara pemilu di kecamatan yang berbeda. “Masalah yang kemarin sudah kita selesaikan. Cukup ya. Saya nggak mau dengar lagi informasi ada Ketua PPK yang tidak akur dengan temannya sesama anggota, apalagi dengan staf kesekretariatan sendiri. Kalau nggak gitu malah nggak cocok sama PPS terus sama PPK kecamatan lain. Ojok yo Bro… kurang 44 dino lho…,” imbuh Nidhom. Pernyataan itu diamini Koordinator Divisi Sosdiklih, SDM dan Parmas KPU Sidoarjo, M. Yasin. Menurutnya kekompakan antar komponen penyelenggara Pemilu itu bersifat mutlak. Mengingat saat ini ritme pergerakannya harus dipercepat, akselerasinya harus ditingkatkan. “Satu saja dulu yang sederhana. Teman-teman PPK juga PPS harus betul-betul mengawasi proses pemasangan Alat Peraga Kampanye (APK) yang sudah kita persiapkan. Pastikan semuanya terpasang. Selain itu juga dipasang dengan cara yang benar dan di titik yang telah ditentukan,” pungkas warga Prambon itu.(Parmaskpusda)

KPU SIDOARJO GELAR PAW PPK: Ketua KPU Fauzan Lantik Anggota Baru PPK Candi  

  KPU SIDOARJO ; Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sidoarjo menggelar acara Pergantian Antar Waktu (PAW) anggota Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Candi, pada Jumat (11/10) sore. Pada acara PAW ini, Ketua KPU Sidoarjo Fauzan Adim telah melantik  Muhammad Anas Fachruddin untuk menggantikan Imrotus Solicha, yang mengundurkan diri sebagai anggota PPK Candi. Prosesi PAW berlangsung di aula KPU berjalan khitmad dan lancar. Diawali dengan pembacaan SK KPU No. 2066 Tahun 2024 atas pelaksanaan PAW anggota PPK oleh Ketua Fauzan Adim, yang dilanjutkan dengan pengambilan sumpah dan penandatangan SK pengangkatan M. Anas Fachruddin, sebagai anggota PPK Candi.  Selain Fauzan Adhim, ikut  para jajaran komisioner KPU lainnya pada prosesi acara PAW tersebut. Di antaranya Ahmad Nidhom (Divisi Hukum dan Pengawasan), Haidar Munjid (Divisi Teknis Penyelenggaraan), M. Natsirruddin Yahya (Divisi Perencanaan, Data dan Informasi) dan Mokhamad Yasin (Divisi SDM, Sisdiklih dan Partisipasi Masyarakat).  Juga dihadiri Sulaiman, Sekretaris KPU Sidoarjo, dan para anggota PPK dari 18 kecamatan di Sidoarjo, yang selanjutnya mengikuti giat Bimbingan Teknis Penggunaan Aplikasi Sirekap Pemilihan Serentak Tahun 2024.   “PAW ini dilakukan karena anggota terdahulu, yakni Imrotus Solicha telah mengundurkan diri dengan alasan suatu kesibukan,”  ujar M. Yasin. Lebih lanjut, dia mengatakan meski dilakukan PAW, pihaknya memastikan tidak akan menganggu pelaksanaan Pilkada 2024, yang tahapannya sudah berlangsung 80 persen. Apalagi penggantinya, M. Anas Fachrudin sudah pernah atau berpengalaman sebagai anggota PPK pada Pilkada sebelumnya.  “Pada saat seleksi anggota PPK, dia menempati urutan ke enam. Maka ketika ada yang mundur maka secara otomatis dia yang menggantikannya. Alhamdulilah, sebelumnya dia pernah jadi petugas PPK sehingga sudah paham betul tugas dan fungsinya,” tambahnya. Sementara itu, Fauzan Adim, Ketua KPU Sidoarjo mewanti-wanti agar anggota PPK dapat bekerja secara maksimal dan profesional dalam menjalankan tugas dan fungsinya sebagai petugas pelaksana pemilu. “Sudah menjadi keharusan bagi semua anggota PPK memegang teguh kode etik, terutama menjaga sikap netralitas pada pelaksanaan Pilkada 2024,” ujarnya.  Lebih lanjut, dia mengingatkan bahwa memasuki masa kampanye ini jangan sampai terjadi keterlibatan para adhoc dalam aksi dukung mendukung salah satu paslon. “Kadang hal itu bisa terjadi tanpa kita sadari. Misalnya nongkrong di sebuah cafe atau warkop dengan salah satu tim sukses paslon. Meski hanya sekadar ngopi, namun ini resisten melahirkan masalah, karena bisa dieksploitasi, bahkan dituduh terlibat aksi dukung mendukung salah satu paslon,” ujarnya. Imbauan senada dilontarkan para komisioner KPU lainnya. Untuk itu, pihaknya meminta PPK harus bisa menutup potensi-potensi yang bisa melahirkan permasalahan ke depannya, apalagi sampai terjadi gugatan hukum di MK. “Jadi kalau ada pihak yang terkait dengan paslon tertentu mengajak ngopi di suatu tempat dengan alasan apapun, sebaiknya ditolak dengan cara santun dan tegas,” kata Ahmad Nidhom menimpali.  Begitu pula bila ada pihak terkait paslon menyuruh datang ke tempatnya dengan alasan meminta penjelasan terkait Pilkada, sebaiknya disuruh saja datang ke kantor PPK. “Pokoknya tutup segala potensi yang dapat memicu persoalan hukum dari efek Pilkada yang pasti ada kalah dan menang,” tegasnya. (parmaskpusda)

KPU SIDOARJO KIRAB HARI TERAKHIR MASKOT PILKADA 2024 Sosialisasi Pemilukada di SMAN 1 Gedangan 'Banjir Doorprize'

KPU SIDOARJO; Untuk kali ketiga,Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kab Sidoarjo, pada Jum'at (11/10) pagi hingga jelang siang tadi kembali melakukan sosialisasi dan sekaligus giat kirab dua maskot, yakni maskot Pilkada Jatim Si 'JALIH dan maskot Pilkada Sidoarjo Guk 'KASIJO', di enam wilayah kecamatan. Yakni  Kec. Taman, Waru, Sedati, Kota Sidoarjo serta Kec Gedangan sebagai rute  terakhir kirab dua maskot sekaligus menjadi puncak acara kegiatan sosialisasi. Kegiatan ini sebagai penutup program  kirab dan sosialisasi Pemilukada Tahun 2024, yang dilakukan KPU Sidoarjo bersama dengan PPK.  Berikut pelaksanaan program sosialisasi khususnya kepada  pemilih pemula yang menyasar kalangan  pelajar  Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) 1 Gedangan. Sebagaimana dalam giat sebelumnya,acara sosialisasi selain dihadri jajaran Komisioner KPU, para guru pengajar serta siswa-siswi. Juga dihadiri semua petugas PPK dari 6 kecamatan tersebut. Hadir pula seluruh pejabat dari Forkopimcam Gedangan. Panggung besar lengkap dengan peralatan panggung serta alat musik juga telah disiapkan oleh KPU yang bekerja sama dengan pihak sekolah. Sementara sekitar sekitar 1.300 pelajar kelas X, XI dan XII telah berkumpul memenuhi halaman sekolah. Meski sempat kepanasan karena sengatan terik matahari, namun tak mengurangi antusiasme peserta sosialisasi Pilkada itu. Bahkan, sebelum acara resmi dimulai puluhan siswa-siswi saling unjuk kebolehan dengan menggelar berbagai atraksi Paskibra, beryel yel kebanggaan SMAN 1 Gedangan. Apalagi dihibur Group Band sekolah dan juga NSTR Band (group band yang memenangi lomba jingle Pilkada Sidoarjo)  plus penyanyi dari siswa sekolah setempat. Kepala SMA Negeri 1 Gedangan, Nina Dwi Suryani mengucapkan terima kasih kepada KPU Sidoarjo karena ditunjuk menjadi tempat sosialisasi para pemilih pemula. "Kami mendukung penuh program seperti ini,selain sangat bermanfaat, juga agar anak-anak bisa mendapatkan pencerahan ilmu tentang berdemokrasi yang baik,"ujar Nina. Senada  diungkapkan Ketua KPU Sidoarjo Fauzan Adim dan Camat Gedangan Inneke. Sebelum semua rangkaian acara ditutup dengan berbagai atraksi lanjutan serta bernyanyi bersama oleh para pelajar SMA Negeri satu- satunya di Kec Gedangan itu. Penampilan memukaudari ketua KPU Sidoarjo periode 2019-2024 yang menjadi Nara sumber serta pemandu acara berhasil menghingarkan panggung serta ribuan siswa-siswi dengan tampilan atraktif saat menyampaikan materi sosialisasi tentang apa,mengapa dan bagaimana itu demokrasi dan mengapa siswa-siswi yang sudah berumur 17 tahun harus ikut berperan aktif dalam memberikan suaranya guna memilih pemimpin. Gaya pemaparan yang atraktif dan kontemporer dan melakukan tanya jawab  yang dilakukan Iskak dalam menyampaika materi sosialisasi tak pelak menggugah kembali semangat ribuan siswa yang menahan gerah sengatan panas matahari menjelang siang itu. Apalagi disela penyampaian materi Iskak sesekali melempar pertanyaan/quiz,dan memberi kesempatan kepada semua siswa untuk bertanya dengan berbagai imbalan uang serta pemberian Doorprize secara langsung. Sehingga peserta pun dibuat riang gembira menyambut Pilkada 2024. (Parmaskpusda)

Hari Kedua Kirab Maskot Si Jalih Dan Guk Kasijo Oleh KPU Sidoarjo Sebagai Pemilih Pemula, Pelajar SMA Al-Islam Krian Antusias Ikut Sosialisasi Pilkada 2024.

KPU SIDOARJO; Memasuki hari kedua kirab Si-JALIH, maskot Pilkada Jatim dan Guk KASIJO, maskot Pilkada Sidoarjo 2024 yang digelar Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sidoarjo, telah berakhir di SMA Al-Islam Krian dengan diwarnai suasana yang penuh semarak, pada Kamis (10/10) siang.    Rombongan kirab dua maskot Pilkada ini dipimpin para komisioner KPU Sidoarjo yang diikuti seluruh petugas PPK dan PPS di wilayah Kec. Krian, Wonoayu, Tarik, Prambon, Balongbendo dan Kec. Sukodono. Juga staf sekretariat KPU Sidoarjo  yang ikut larut dalam kegiatan kirab yang menarik perhatian masyarakat sekitarnya.  Prosesi penyambutan saat tiba di tempat persinggahan terakhir, diawali rombongan kirab dua maskot Pemilukada ini  berangkat dari Ponpes Yapalis menuju pintu masuk (Gate) SMA Al-Islam Krian, pada pukul 8.30. Selanjutnya rombongan masuk ke area show dengan disambut ratusan pelajar, para guru dan kepala sekolah SMA setempat. Pejabat jajaran Muspika Krian ikut hadir menyambut rombongan kirab maskot tersebut.  Acara terasa semakin semarak dengan tampilnya grup musik Band Smaliska dimainkan para pelajar SMA Al-Islam di atas panggung. Tidak ketinggalan para guru tergabung dalam Yapalis Master Band, ikut tampil di atas panggung hiburan dnegan membawakan lagu-lagu yang  familier. Selain itu dihibur tarian dibawakan para pelajar menambah suasana begitu atraktif.  Sebagai puncak dari prosesi kegiatan kirab ini telah dilakukan sosialisasi oleh KPU Sidoarjo terhadap para pelajar SMA Al-Islam. Bertempat di aula terbuka di dalam lingkungan SMA Al-Islam, giat sosialisasi diikuti 540 pelajar kelas XI, atau usianya menginjak 17 tahun, dan terdaftar sebagai pemilih pemula pada pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Timur, serta Bupati dan Wakil Bupati yang dihelat 27 Nopember 2024. Kordinator Divisi Hukum dan Pengawasan KPU Sidoarjo, Achmad Nidhom, tampil sebagai pembicara telah berhasil membuat suasana begitu gayeng. Lebih-lebih dengan adanya joke-joke segar yang menghangatkan suasana, sehingga para peserta tampak begitu antusias mengikuti kegiatan sosialisasi hingga selesai.  Dalam kegiatan ini, setidaknya para pelajar telah mendapatkan pencerahan wasasan politik, terutama seputar apa,bagaimana dan mengapa harus ikut berpartisipasi dengan memilih setiap 5 tahun sekali. Apalagi diwarnai tanya jawab terkait hak dan kewajiban sebagai warga negara yang sudah mempunyai hak pilih dalam Pemilukada, berikut pembangian door prize yang disiapkan KPU Sidoarjo kepada  peserta acara sosialisasi tersebut. Kepala Sekolah SMA Yapalis,Drs Suhariyono mengucapkan terima kasih kepada seluruh jajaran KPU yang memilih SMA Yapalis sebagai tempat sosialisasi pendidikan politik khususnya bagi siswa kelas XI. “Kami mendukung penuh upaya jajaran KPU yang terus menerus melakukan sosialisasi kepada masyarakat.Tempat ini, selain sebagai bukti dukungan, kmi juga membuka pintu lebar-lebar bila sewaktu-waktu KPU melakukan kegiatan serupa,” ujarnya. Sementara itu, Mukhamad Yasin, Kordinator Divisi Sisdiklih, SDM dan Parmas KPU Sidoarjo mengapresiasi sambutan yang luar biasa diberikan jajaran dan keluarga besar Yayasan Al Islam atas kegiatan kirab maskot dan sosialisasi Pilkada 2024. “Sosialisasi pendidikan bagi pemilih pemula ini sangat penting, dan menjadi bagian tugas penting yang harus dilaksanakan  KPU, selaku penyelenggara Pemilu,” ujar Yasin. Berdasarkan data Daftar Pemilih Tetap di KPU, dari 1,4 juta lebih jumlah pemilih se-Kabupaten  Sidoarjo,  ada sekitar  113 ribu, atau 23 persen adalah pemilih pemula. “Jadi sosialisasi pendidikan politik sangat penting dilakukan kepada warga yang secara resmi sudah punya hak pilih pada Pemilukada,” ujar Yasin. (ParmasKPU)  

KPU Kabupaten Sidoarjo Resmi Mulai Rangkaian Acara Kirab Maskot Pilkada 2024

Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sidoarjo, secara resmi memulai rangkaian acara kirab maskot Pilkada 2024, pada Selasa (8/10) siang. Dengan mengambil spot lokasi di kawasan Terminal Porong,acara kirab Maskot Pilkada serentak se-Jatim, untuk maskot PilKada Jawa Timur yang diberi lebel resmi bernama “Sijalih", diawali dengan menerima delegasi dari KPU Kabupaten Pasuruan. Dengan membawa maskot Pilkada kebanggaannya, rombongan jajaran Komisioner KPU Kabupaten Pasuruan yang datang dengan konvoi menggunakan mobil VW dan vespa tersebut disambut semua jajaran Komisioner KPU Sidoarjo di pintu gerbang lokasi acara. Selain dihadiri perwakilan seluruh jajaran pelaksana Pilkada di tingkatan kecamatan (PPK) dan tinggakat Desa (PPS), gebyar acara kirab maskot Pilkada Serantak Jawa Timur berlangsung sangat meriah dengan berbagai macam rangkaian acara hiburan mulai dari pagelaran tari-tarian hingga musik. Panggung yang besar dan megah menambah semarak acara kirab yang digelar ditengah sengatan terik matahari itu.Tampak hadir juga semua jajaran pejabat Forkopimda Sidoarjo serta seluruh serta pimpinan partai Hadir pula perwakilan dari KPU PROVINSI JATIM Choirul Umam selaku kepala divisi teknis penyelenggaraan. Ketua KPU Sidoarjo, Fauzan Adim mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu terlaksananya acara kirab maskot Pemilukada. Pihaknya juga memohon maaf bila acara kirab maskot mengganggu aktivitas perdagangan di lingkungan Pasar Porong. Lebih jauh, dia menyatakan bahwa sukses terselenggaranya acara sosialisasi kirab maskot Pemilukada ini diharapkan bisa semakin meningkatkan partisipasi masyarakat untuk ikut serta memberikan suaranya dalam Pemilukada yang akan dihelat secara serentak pada 27 November 2024 nanti. Sambutan senada juga diungkapkan oleh Pjs  Bupati Sidoarjo Dr Isa Anshori yang mengungkapkan harapannya semoga Pemilukada di Sidoarjo bisa berjalan dengan lancar,aman dan damai."Saya berharap mudah-mudahan Pemilukada di Sidoarjo bisa jadi percontohan untuk kabupaten-kabupaten lainnya"harap pejabat sementara Sidoarjo asli Madura itu. Usai prosesi acara serah terima Maskot Pemilukada Jawa Timur (SIJALIH) dari Ketua KPU Kabupaten Pasuruan, Ainul Yaqin kepada Ketua KPU Kabupaten Sidoarjo Fauzan Adhim,seluruh rangkaian acara kirab Mascot ditutup dengan acara pelepasan kembali seluruh rombongan Kirab Maskot Pilkada Jawa Timur guna melanjutkan prosesi kirab menuju kecamatan se kabupaten Sidoarjo. Rencanannya KPU Sidoarjo menjadwalkan melakukan kirab keliling Maskot Kasijo pada tanggal 9 Oktober hingga 11 Oktober 2024.“Maskot dari masing-masing KPU Zona 2 akan dikirab sesuai jadwal yakni tanggal 9 Oktober keliling di 6 kecamatan (Porong, Jabon, Tanggulangin, candi, Tulangan, Krembung), tanggal 10 Oktober keliling 6 kecamatan (Prambon, Tarik, Balongbendo, Krian, Wonoayu, Sukodono) dan terakhir tanggal 11 Oktober keliling ke wilayah Taman, Waru, Sedati, Gedangan, Buduran hingga Kecamatan Kota Sidoarjo,”ujar Fauzan. “Jadi nanti akan ada 20 maskot dari 19 KPU kab/kota di Jawa Timur untuk rute 2 dan 1 maskot KPU Jatim yang akan dikirab di Sidoarjo. Hanya saja, khusus maskot KPU Jatim dan KPU Sidoarjo berwujud orang-orangan mengenakan kostum Si Jalih dan Guk Kasijo, ” terangnya. Sedangkan 18 maskot kab/kota lainnya, imbuhnya, dikirab dalam bentuk boneka kecil dalam bungkus mika atau plastik. Sebanyak 18 maskot milik kab/kota di jalur 2 yang dijadwalkan ikut kirab di Sidoarjo antara lain: maskot Pacitan, Ponorogo, Trenggalek, Tulungagung, Kab. Blitar, Kota Blitar, Kab. malang, Kota Malang, Kota Baru, Lumajang, Jember, Banyuwangi, Situbondo, Bondowoso, Kab Probolinggo, Kota Probolinggo, Kota Pasuruan, dan Kab Pasuruan dan Maskot Sidoarjo.(prmskpusda)

PENGUMUMAN PENETAPAN NOMOR URUT DAN DAFTAR PASANGAN CALON PESERTA PEMILIHAN BUPATI DAN WAKIL BUPATI SIDOARJO

Berdasarkan ketentuan Pasal 121 Peraturan Komisi Pemilihan Umum Nomor 8 Tahun 2024 tentang Pencalonan Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati, serta Walikota dan Wakil Walikota sebagaimana diubah dengan Peraturan Komisi Pemilihan Umum Nomor 10 Tahun 2024 tentang Perubahan atas Peraturan Komisi Pemilihan Umum Nomor 8 Tahun 2024 tentang Pencalonan Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati, serta Walikota dan Wakil Walikota serta Keputusan Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Sidoarjo Nomor 2260 Tahun 2024 tentang Penetapan Nomor Urut dan Daftar Pasangan Calon Peserta Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Sidoarjo Tahun 2024, bersama ini diumumkan Nomor Urut dan Daftar Pasangan Calon Peserta Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Tahun 2024, sebagai berikut SELENGKAPNYA